Pengemis Yang Sangat Meresahkan Masyarakat Aceh Tengah

Straight News 

ACEH TENGAH – METRO GEMA NEWS:

Maraknya pengemis dari luar daerah di Kabupaten Aceh Tengah selama dua ni telah banyak membuat keresahan warga di Takengon, banyak diantara mereka mengatasnamakan sebagai muallaf dan fakir miskin. Terlihat jelas di seputaran kota Takengon, Selasa (02/07/2024).

Seorang ibu rumah tangga Suriati (55)   Gampong (Desa *Red) Tanjong Kleng Kecamatan Samudera Kabupaten Aceh Utara, menyewa penginapan di Takengon untuk melakukan aktivitas sebagai pengemis di Takengon.

Saat Awak media Metro Gema News menanyakan kepada ibu tersebut, ibu tersebut menuturkan dia  sudah berapa hari menginap di losmen Takengon.

“Saya dari Aceh Utara, saya orang miskin dan mengemis/meminta-minta di Takengon ini, kadang saya dapat Rp. 800.000 perhari,” ucap Suriati.

Untuk melancarkan kegiatannya dia membawa surat dengan keterangan tidak mampu/miskin berstempelkan camat Samudera dan tanda tangan serta stempel Geuchik (Kepala Desa *Red) Tanjong Kleng. Tidak tanggung-tanggung  dalam kantongan tempat uang sudah ada uang berjumlah sekitar Rp. 68.000,- Padahal masih jam 10.00 WIB pagi.

Salah satu masyarakat di Paya Ilang, sebut saja Adi (nama samaran), menuturkan. “Kami kadang-kadang heran selama ini banyaknya pengemis dari luar daerah yang meminta-minta di Takengon, bahkan sampai ke kampung-kampung, kadang ada juga yang memaksa dan marah-marah, kalau tidak ada uang, beras pun bisa katanya, ” ujar Adi.

Padahal di Aceh Tengah sudah ada Satuan Polisi Pamong Paja (Satpol PP) untuk menertibkan, sesuai dengan peraturan qanun kabupaten Aceh Tengah Nomor 13 tahun 2008 tentang ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat.

Kepada Pemkab melalui Pj. Bupati Aceh Tengah Ir. T. Mirzuan, MT, diminta agar menegur Satuan Polisi Pamong Paja (Satpol PP) Kabupaten Aceh Tengah, guna mengantisipasi secepatnya para  pengemis yang meminta-minta di seputaran Paya Ilang Takengon Kabupaten Aceh Tengah, jangan dianggap seolah-olah Satuan Polisi Pamong Paja tutup mata.

Liputan: (Alamsyah).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *