Massa Demo Di Patung Kuda Terkait Hasil Pemilu 2024, 2.713 Personel Gabungan TNI, Polri Dibantu Pol PP Diturunkan

Straigh News

JAKARTA – METRO GEMA NEWS:

Terkait hasil Pemilu 2024, Massa menggelar aksi unjuk rasa di sekitar patung kuda, tepatnya di Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat, Jum’at siang, (19/4/2024). Dalam pengawalan ketat personel gabungan TNI, Polri dan dibantu Pol PP.

Sebagaimana dilansir https://megapolitan.kompas.com/ berjudul  “Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024”, menyebutkan bahwa massa aksi mulai berorasi sekitar pukul 13.15 WIB. Mereka menyampaikan orasi tepat di depan Gedung Indosat. Peserta aksi menghadap panggung yang didirikan di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.

Akibat ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalulintas Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat dialihkan. Terlihat di belakang panggung aksi, ada spanduk putih yang berukuran cukup besar dengan tulisan menuntut MK bersikap adil dan benar terkait Pemilu 2024. “Aksi bersama menuntut MK adil dan benar”.

Sementara itu, sebelumnya sejumlah aparat gabungan baik Polri, TNI, Dishub dan Satpol PP DKI dikerahkan untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat pada Jum’at kemarin.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, ada 2.713 personel gabungan yang dikerahkan ke sekitar lokasi demo. Massa Pro dan Kontra di Patung Kuda “Kami menerjunkan 2.713 personil gabungan TNI, Polri dibantu Pol PP serta Dishub yang dibagi beberapa titik pengamanan di sekitaran Monas,” ujar Susatyo.

Selain itu, pengalihan arus lalu lintas di sekitar kawasan Patung Kuda, dilakukan selama berlangsung penyampaian pendapat unjuk rasa, (Demo) pada Jum’at siang ini.
Susatyo menegaskan, rekayasa lalu lintas itu bersifat situasional melihat kondisi massa aksi yang datang. Namun ia tidak menyebutkan massa aliansi yang akan unjuk rasa di kawasan Patung Kuda tersebut.

“Apabila pengunjuk rasa mulai berdatangan, maka jalur akan kita tutup dan dialihkan,” ucap Susatyo.

Berikut lalu lintas yang dialihkan selama ada aksi unjuk rasa : Traffic light Harmoni yang mengarah ke Jalan Merdeka Barat ditutup dan dialihkan ke Jalan Kesehatan. Jalan Perwira yang mengarah Jalan Merdeka Utara ditutup dan jalur dialirkan ke arah Mesjid Istiqlal dan lapangan Banteng. Traffic light Thamrin ditutup dan dialihkan ke Jalan Kebun Sirih yang mengarah ke Pasar Senen dan Jalan Abdul Muis.

Susatyo mengimbau kepada masyarakat yang akan melintas di sekitar kawasan Monas agar mencari jalan alternatif untuk menghindari kemacetan. “Kami juga meminta kepada seluruh personel yang terlibat pengamanan selalu bertindak persuasif, tidak terprovokasi, mengedepankan negoisasi, pelayanan serta humanis,” ucap Susatyo.

Liputan : (Suhendri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *