SDN Tanjung Gelumpang Dari 80 Murid Hanya 10 Orang Yang Hadir Selama Bulan Ramadhan  “Tanggung Jawab Siapa?” 

Apa Kerja Pengawas dan MPD Kabupaten Aceh Tamiang?

Exif_JPEG_420

0:00

Foto  Gedung; SDN TANJUNG GELUMPANG

ACEH  TAMIANG – METRO GEMA NEWS

SDN (Sekolah Dasar Negeri) Tanjung Gelumpang Kecamatan Sekerak Kabupaten Aceh Tamiang, selama bulan Ramadhan hanya 10 orang murid yang hadir dari 80 murid yang  mengikuti proses belajar mengajar di sekolah itu.

Hal tersebut terpantau oleh awak media METRO GEMA NEWS, Selasa (26/03/2024), ketika awak media mengunjungi sekolah tersebut.

Seorang Guru Agama  Linda saat ditemui media METRO GEMA NEWS di ruang kelas SDN Tanjung Gelumpang mengatakan “Hari ini hanya 10 orang murid yang hadir ke sekolah,” akuinya.

“Selama Ramadhan memang banyak murid yang tidak hadir ke sekolah, semua itu disebabkan jarak tempuh murid yang jauh dari  sekolah serta situasi kondisi cuaca sangat panas di bulan Ramadhan sehingga banyak murid yang tidak hadir ke sekolah, ditambah kendaraan yang ditumpangi juga tidak seperti biasanya ada di bulan Ramadhan ini,” terang Linda .

Jumlah murid SDN Tanjung Glumpang sebanyak 80 murid dibimbing oleh 11 orang guru 8 PNS bersama PPPK yang berjumlah 3 orang ditambah guru bakti termasuk tata usaha dan penjaga.

Sementars itu, Kepala Sekolah dan sejumlah guru juga tidak tampak hadir hanya 3 orang guru saja yang tampak bertugas yang lainnya tidak nampak  hadir.

Kesan yang timbul, bagaimana sekolah ini bisa maju kalau tidak memiliki kedisiplinan yang tinggi, apakah di bulan ramadhan dibenarkan dari 80 murid yang hadir hanya 10 orang serta kepala sekolah dan 8 guru lainnya juga  tidak hadir. Sehingga memunculkan  pertanyaan “Siapa yang kontrol sekolah ini?”, “Ssuka hati masuk sekolah, masuk dinas para gurunya.”

Diketahui sekolah ini jauh dari pantauan Pemerintah Kabupaten, apa tugas Pengawas Sekolah dan Majelis Pendidikan Daerah (MPD)  yang sudah lama terbentuk dan berjalan di Kabupaten Aceh Tamiang itu. Apakah hanya untuk mengambil gaji buta saja?

Semua itu tidak terlepas dari kinerja Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tamiang, terkesan “Tidak Peduli”

 

Liputan: (Zulherman)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *