Investigation News.
ACEH TAMIANG – METRO GEMA NEWS:
Terkait Swakelola Pekerjaan Pembangunan Taman Baca di Kampung (Desa *Red) Pangkalan, Kecamatan Kejuruan Muda, Kabupaten Aceh Tamiang, menggunakan anggaran tahun 2024, sampai sekarang sudah masuk tahun 2025 belum selesai, Camat Kejuruan Muda, Mukhtar Hadi, SSTP, MM mengatakan sebenarnya tidak boleh lagi, tapi jika tidak dilanjutkan bisa lebih merugikan, jadi kita ambil kebijakan, tapi dengan tetap dipantau sampai kegiatan itu selesai.
“Setelah selesai nanti, jika ada temuan biar pihak APIP yang akan melakukan pemeriksaan,” sebut Hadi panggilan akrab Camat Kejuruan Muda itu. Senin (06/01/2025).
Melalui jaringan pribadi WhatsApp, dia menambahkan bahwa pada hari Senin tanggal 06 Januari 2025, mereka sudah turun ke Kampung Pangkalan untuk melihat langsung terhadap pekerjaan tersebut. Dia membenarkan memang pekerjaan itu belum selesai dikerjakan.
“Secara lisan sudah kami tegur agar sgera diselesaikan, kami cuma bisa berupaya mendorong/mengawasi tim pelaksana untuk segera menyelesaikannya,” terang Hadi kembali.
Sementara itu, pihak terkait lain, Inspektorat Kabupaten Aceh Tamiang, Aulia Azhari, SSTP, MM selaku Inspektur menerangkan hal senada dengan Camat Kejuruan Muda dengan menyebutkan bahwa jika pekerjaan tidak dilanjutkan, kerugian bagi masyarakat akan semakin besar, karena bangunan tersebut tidak dapat digunakan sebagaimana mestinya.
“Akan segera kita panggil Datok Penghulunya,” tegas Inspektur yang akrab dipanggil Aulia melalui WhatsApp kepada awak media.
Diketahui, pada pemberitaan sebelumnya di media ini dengan judul, Sampai Tahun 2025, Kegiatan Tahun 2024 Belum Selesai, “Yang Penting Tidak Fiktif,” Kata Datok Penghulu, Edisi Jum’at (03/01/2025), pekerjaan tersebut di dalam pengerjaannya banyak hal yang tidak sesuai dengan Peraturan Bupati Aceh Tamiang Nomor 32 Tahun 2019 tentang tentang Tata Cara Pengadaan Barang/Jasa di Kampung.
Diharapkan kepada pihak yang berkompeten dalam hal pengawasan, pemeriksaan, dan penerapan hukum terkait penggunaan Anggaran Dana Desa di Kampung Pangkalan untuk menjadi perhatian dan segera untuk menindaklanjutinya permasalahan tersebut.
Liputan (Fahkrul Razi, C.PS., C.TM/Redaksi)